Minggu, 05 Mei 2024
  • Selamat datang di website Ilmu Waris dan Keluarga
  • Selamat datang di website Ilmu Waris dan Keluarga

Keluwesan Islam Dalam Menentukan Awal Ramadhan

KELUWESAN ISLAM DALAM MENENTUKAN AWAL RAMADHAN

By Ust. M. Fatoni Asyhari (0811106389, 26e0e29d)



 صوموا لرؤيته وأفطروا لرؤيته ، فإن غبي عليكم فأكملوا عدة شعبان ثلاثين
.
 الراوي : أبو هريرة – المحدث : البخاري  – المصد ر: صحيح البخاري – الصفحة أو الرقم: 1909 خلاصة حكم المحدث: [صحيح
Berpuasalah bila kalian melihatnya (hilal) dan akhirilah puasa bila
kalian melihatnya (hilal).. Tetapi jika terhalang mendung maka
sempurnakan hitungan Sya’ban 30 hari. (HR. Abu Hurairah, Shahih Bukhari)

Yg mulai puasa tgl 20 atau 21 Juli 2012 semuanya benar berdasarkan landasan dalil dan keyakinan masing-masing.
Hadits di atas berikan pengertian sbb :
1. Mengawali puasa dan idul fitri dg melihat hilal secara kasat mata. 

2.
Jk hilal tertutup mendung, maka sempurnakan bulan Sya’ban 30 hari,
artinya mulai puasa besoknya.
3. Secara Hisab (perhitungan falaq atau astronomi) memungkinkan adanya
hilal, maka bagi yg melihat bisa langsung mulai puasa hari tsb dan bagi
yg penglihatannya terhalang mendung, puasanya esok hari.

Yang penting umat Islam meskipun berbeda pendapat agar tetap jaga persaudaraan dan persatuan (QS 49:10) serta ingat bahwa goal ramadhan adalah taqwa (QS 2:183).

Bagi yg ingin mendapatkan postingan Islami selama Ramadhan, silahkan add BB saya : 28cdc14a dan boleh disharing kepada yg membutuhkannya. Smg Allah sayangi dan ridhai kita semua.

Artikel Lainnya

Oleh : Ust. H. Mohamad Fatoni Asyhari

Al-Fatihah Jalur Komunikasi Allah dan Hambanya

Oleh : Ust. H. Mohamad Fatoni Asyhari

Sayyidul Istighfar (Penghulu Istighfar)

Oleh : Ust. H. Mohamad Fatoni Asyhari

Perjuangan Dalam Menanti Buah Hati

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Tinggalkan Komentar